Wirausaha Budidaya Tanaman Hias

Selain dibutuhkan untuk menghias interior bangunan sebagai tanaman indoor, tanaman hias juga dibutuhkan untuk membuat taman. Dengan kata lain, keberadaan tanaman hias kini sudah menjadi bagian dari gaya hidup. Oleh karena itulah prospek usahanya cukup baik dan dapat dijadikan pilihan untuk wirausaha.

Meski begitu, wirausaha budidaya tanaman hias tidak dapat dilakukan dengan asal.  Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar wirausaha yang dijalankan dapat berjalan dengan lancar. Berikut beberapa tips wirausaha tanaman hias yang dapat dijadikan panduan:

  1. Jeli dalam budidaya tanaman

Tanaman hias ada banyak sekali macamnya. Oleh karena itulah sebelum berwirausaha dan mengembangkan tanaman ini, Anda perlu jeli dalam membudidayakan tanaman hias baik dari segi pemilihan jenis tanaman yang akan dibudidayakan maupun merencanakan waktu panen.

Hal ini sangat penting karena tanaman hias tidak seperti tanaman pangan yang selalu dibutuhkan setiap saat. Sebaliknya, tanaman hias memiliki tren tersendiri seperti halnya mode.

Artinya, di periode tertentu, suatu tanaman hias dapat menjadi primadona dan banyak dicari orang, kemudian tidak lagi menjadi primadona di periode berikutnya. Oleh karena itulah pelaku wirausaha tanaman hias harus benar-benar jeli dalam mengamati pasar agar tanaman yang dibudidayakan dapat menghasilkan keuntungan yang diharapkan.

Di samping jeli dalam memilih tanaman hias yang akan dibudidayakan, penentuan waktu panen juga harus dilakukan dengan tepat. Pasalnya, panen yang tidak tepat justru dapat menimbulkan kerugian karena harga jualnya tidak sesuai dengan yang diharapkan.

Sebaliknya, jika waktu panennya tepat dan jenis tanaman hias yang dipanen sedang banyak dicari, keuntungan yang diperoleh pun akan semakin besar.

  1. Utamakan selera konsumen

Seperti yang telah diuraikan sebelumnya, tanaman hias ada untuk memenuhi kebutuhan manusia akan estetika atau keindahan. Artinya, selera konsumen memiliki peranan yang besar dalam kesuksesan bisnis wirausaha budidaya tanaman hias.

Hal ini jelas sangat berbeda dari wirausaha budidaya tanaman pangan yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi mayarakat.

Karena hal inilah tanaman hias yang dipilih untuk dibudidayakan harus disesuaikan dengan selera konsumen yang akan membeli. Artinya, sangat penting bagi Anda untuk mengikuti tren tanaman hias jika ingin berbisnis di bidang tersebut.

Pastikan bahwa tanaman hias yang dibudidayakan adalah tanaman hias yang sedang populer dan sedang menjadi primadona. Dengan begitu, tanaman hias yang telah dibudidayakan dapat laku terjual dan keuntungan yang didapatkan pun maksimal.

  1. Kombinasikan dengan usaha lain

Usaha lain yang dimaksud adalah usaha penyewaan serta pemeliharaan tanaman. Pasalnya, gaya hidup masyarakat telah mengalami perubahan. Masyarakat sekarang cenderung menyukai hal-hal yang instan sehingga orang yang menyukai tanaman hias belum tentu memiliki cukup waktu untuk merawat koleksi tanaman hias yang dimiliki.

Dengan memanfaatkan hal ini, Anda dapat mengombinasikan bisnis budidaya tanaman hias dengan jasa penyewaan maupun pemeliharaan tanaman. Dengan begitu, bisnis tanaman hias Anda tetap akan berkembang sekalipun hasil penjualanya tidak begitu baik.

Di antara berbagai tanaman hias yang dapat dibudidayakan untuk usaha, anggrek cattleya adalah salah satunya. Jenis anggrek ini cocok dijadikan ladang bisnis karena nilainya yang tinggi dan harganya yang cukup mahal.

Jenis anggrek cattleyadigemari oleh pencinta tanaman hias bukan tanpa alasan, melainkan karena bunganya yang berukuran besar serta warnanya yang indah. Pada musim berbunga, bunga anggrek ini dapat bertahan hingga 1 bulan.