Ketahui Bahaya Dari Gas Ammonia

Zeolite molecular sieve -  Apakah Anda tahu apa itu gas ammonia? Gas yang satu ini adalah senyawa kimia yang biasanya ada di dalam produk pembersih untuk rumah tangga. Karena ammonia berasal dari produk-produk ini, maka sadar atau tidak Anda mungkin bisa saja menghirup gas ammonia saat di rumah atau pun di tempat lain. Hal ini wajar mengingat produk pembersih hampir setiap hari kita temui baik di kantor maupun di rumah. Apakah gas ammonia berbahaya bagi Kesehatan? Berikut ini adalah penjelasannya yang lebih lengkap.

Gas ammonia adalah gas kimia yang mempunyai ciri-ciri tidak berwarna, bening, namun bauna sangat menyengat. Ammonia bisa ada di sekitar kita dengan cara alami yaitu dari sisa-sisa bahan organic yang ada ditanah. Bahan organic ini diurai oleh bakteri. Contoh dari bahan organic antara lain kotoran hewat, bangkai, dan tumbuhan. Namun tahukah Anda bahwa tubuh kita juga memproduksi ammonianya sendiri. Ammonia akan diproduksi pada saat kita mencerna makanan. Proses pencernaan ini akan mengurai protein pada makanan yang kemudian diolah menjadi urea. Karena urea terdapat dalam urine kita, maka wajar jika ammonia memiliki bau yang menyengat.

Lalu, apa bahaya dari gas ammonia? Gas ini bisa membuat anda masuk IGD. Hal ini tidak dilebih-lebihkan. Kesehatan Anda akan menjadi taruhannya jika Anda terkena paparan gas ammonia dalam jumlah yang banyak. Hal ini juga berlaku untuk paparan yang sedikit dengan frekuensi yang sering. Ammonia adalah gas kimia yang reaksinya akan langsung muncul jika terpapar pada saluran pernapasan, rongga mulut, mata, kulit, bahkan saluran pencernaan kita karena mempunyai saluran lembab.

Gas ammonia dapat kira hirup tidak sengaja. Apalagi gas ammonia mempunyai berat yang sangat ringan. Bahkan lebih ringan daripada udara biasa. Karena itulah saluran pernapasan adalah organ tubuh yang paling rentan terkena paparan gas ammonia. Saat Anda menghirup gas ammonia, maka gas akan lebih cepat menguap dalam tubuh Anda. Jika Anda terkena paparan gas ammonia dalam skala rendah, biasanya Anda akan mengalami batuk akibat jalur napas yang mengalami iritasi. Jika Anda terkena paparan gas ammonia dalam jumlah yang banyak, maka akan terjadi luka bakar pada saluran pernapasan Anda seperti tenggorokan, hidung, dan paru-paru. Anda juga akan mengalami sesak napas bahkan pernapasan yang gagal.

Terkena paparan gas ammonia pada mata atau kulit juga sama bahayanya seperti menghirup gas ammonia. Jika kulit atau mata Anda terkena ammonia dalam jumlah sedikit, maka kulit atau mata Anda akan mengalami iritasi seperti kemerahan, gatal-gatal, atau ruam pada kulit. Jika mata atau kulit Anda terkena gas ammonia dalam dosis tinggi, maka kulit Anda bisa mengalami luka bakar yang serius bahkan cedera permanen. Untuk ammonia cair akan membuat kulit Anda mengalami radang dingin. Jika ammonia cair terkena mata, maka pemglihatan Anda bisa terganggu. Yang paling parah adalah kebutaan permanen.

Bagaimana jika gas ammonia tertelan? Saat Anda menghirup atau menelan gas ammonia, maka sistem pencernaan Anda akan mengalami dampaknya juga. Sakit perut, mual, muntah adalah gejala yang umum jika ammonia tertelan. Jika Anda menelan ammonia dalam jumlah banyak, maka ronga mulut Anda bisa mengalami lukar bakar. Adapun lambung, kerongkongan, dan tenggorokan juga bisa terjadi luka bakar. Karena itulah Anda harus berhati-hati dengan gas ataupun cairan ammonia karena bisa membahayakan Anda.